Penyakit Sipilis
Apotek Sehati Bulukumba
3:50 AM
Sifilis atau penyakit raja singa adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri yang bernama Treponema Pallidum. Sifilis adalah salah satu infeksi menular seksual (IMS). Umumnya, infeksi ini menyebar melalui hubungan seksual dengan orang yang terinfeksi. Selain melalui hubungan intim, bakteri penyebab sipilis juga dapat menyebar melalui pajangan cairan tubuh penderitanya misalnya melalui darah.Pada umumnya, kontak langsung terjadi melalui hubungan seksual, hubungan seksual ini bisa berbentuk seks vaginal, anal maupun oral. Selain itu, berbagi jarum juga bisa menularkan infeksi penyakit ini, baik pada pengguna narkoba suntik maupun pada penyuka seni merajah wajah, misalnya tato atau menindik telinga.Penularan sifilis juga bisa terjadi pada dari seorang wanita hamil kepada bayi yang dikandungnya. Kondisi ini dikenal sebagai sifilis kongenital. Kematian bayi dalam kandungan bisa terjadi karena infeksi ini.
Bakteri penyebab sifilis tidak bisa bertahan lama diluar tubuh manusia, dan penyakit ini dapat ditularkan lewat cara-cara dibawah ini:
* Memakai toilet yang sama dengan pengidap sifilis
* Berbagi peralatan makan yang sama
* Memakai pakaian yang sama
* Berbagi kolam renang
Gejala pertama sifilis muncul sekitar tiga minggu setelah bakteri memasuki tubuh. Infeksi sifilis terbagi menjadi empat tahapan utama ,antara lain:
Sifilis Primer
Penderita sifilis mengalami gejala yang dimulai dengan lesi atau luka pada alat kelamin atau didalam dan disekitar mulut. Luka yangterjadi berbentuk seperti gigitan serangga tetapi tidak menimbulkan rasa sakit. Pada tahap ini, jika orang terinfeksi berhubungan seksual dengan orang lain, penularan sangatn mudah terjadi. Luka ini bertahan selama 1-2 bulan. Pada akhirnya, lesi ini akan sembuh tanpa meninggalkan bekas.
Sifilis Sekunder
Penderita sifilis sekunder akan mengalami ruam merah seukuran koin kecil dan biasanya ruam ini muncul pada telapak tangan dan telapak kaki. Gejala lain yang mungkin muncul adalah demam, nafsu makan menurun, radang tenggorokan dan kutil kelamin. Fase ini bisa bertahan selama satu hingga tiga bulan.
Sifilis Laten
Setelah fase sifilis sekunder, sifilis seakan akan menhilang dan tidak menimbulkan gejala sama sekali. Masa laten ini bisa bertahan sekitar dua tahun sebelum kemudian lanjut ke masa yang paling berbahaya dalam infeksi sifilis yaitu sifilis tersier.
Sifilis Tersier
Jika infeksi tidak terobati , Sifilis akan berkembang ke tahap akhir, yaitu fase sifilis tersier. Pada tahap ini, infeksi dapat memberi efek yang serius pada tubuh. Beberapa akibat dari infeksi pada tahapn ini kelumpuhan, kebutaan, demansia, masalah pendengaran, impotensi, bahkan kematian jika tidak ditangani.
Sifilis paling mudah pada fase primer dan sekunder. Jika anda merasa terinfeksi sifilis, segara periksakan diri ke dokter atau klinik spesialis penyakit kelamin untuk memastikan diagnosis terhadap penyakit sifilis. Makin cepat sifilis diobati, makin kecil kemungkinan sifilis berkembang menjadi penyakit yang serius.
Pengobatan Yang Dilakukan Terhadap Penderita Sifilis
Pengobatan sifilis sangat mudah dilakukan. Pengobatan pada umumnya adalah dengan menggunakan antibiotik berupa suntikan penicillin. Jika tidak diobati, Sifilis bisa menjadi penyakit yang berbahaya dan bisa berujung pada kematian.
Penderita sifilis yang dalam masa pengobatan harus menhidari hubungan seksual hingga infeksi dipastikan sembuh total.

No comments :
Post a Comment
Leave A Comment...